Penduduknya Hanya 50 Orang, dan Ini Negara Terkecil Di Dunia

- Rabu, 25 Januari 2023 | 21:45 WIB
Negara ini bernama Kerajaan Sealand. Negara ini terletak 9,6 km dari lepas pantai Suffolk, Inggris (dok, Kompas.com)
Negara ini bernama Kerajaan Sealand. Negara ini terletak 9,6 km dari lepas pantai Suffolk, Inggris (dok, Kompas.com)

Wacanan.com - Sealand adalah negara paling kecil di dunia yang berada di North Sea (Laut Utara), sekitar 19 kilometer dari lepas pantai Inggris.

Dikutip dari History Defined, Selasa (24/1), negara ini didirikan oleh Paddy Roy Bates pada 1967. Bates mengumumkan Sealand sebagai negara merdeka setelah dia dan keluarganya menduduki pelabuhan Angkatan Laut dekat HM Fort Roughs.

Bates itu seorang pensiunan mayor angkatan darat Inggris. Pada 1967, dia mengumumkan dirinya sebagai penguasa Sealand. Sejak saat itu, Sealand dikelola dia dan keluarganya.

Tempat tersebut pada awal 1940-an atau saat Perang Dunia III merupakan pos terluat dan satu dari lima pos untuk menjaga Thames. Luasnya hanya sekitar dua lapangan tenis, dibangun di atas dua menara beton berongga kira-kira 18,2 meter di atas laut.

Otoritas Inggris pernah memperingatkan Bates agar menjauhi tempat itu, namun Bates yang bertugas di militer sejak berusia 15 tahun mengabaikan peringatan tersebut.

Pada 2 September 1967 bertepatan dengan ulang tahun istrinya, Bates menamakan pangkalan itu sebagai "Principality of Sealand". Tidak lama steelah itu, keluarganya pindah ke negara tersebut.

Saat itu pemerintah Inggris menyebut Bates melakukan "pendudukan ilegal atas bangunan yang tidak diakui sebagai sebuah pulau oleh hukum internasional". Di lain sisi, Bates bersikeras Sealand adalah negaranya dan dia pemimpin yang sah.

Pada 1968, militer mengerahkan helikopter untuk menghancurkan pos-pos militer. Bates melihat adanya ancaman untuk negara dan keluarganya. Lalu ketika pejabat Inggris mengerjakan sebuah proyek di dekat Sealand, Michael, putra Bates, menembakkan para pejabat tersebut.

Pemerintah Inggris mengajukan tuntutan terhadap Michael karena pemakaian dan kepemilikan ilegal, tetapi pengadilan tidak memutuskan seperti yang diharapkan. Karena tindakan tersebut terjadi di luar yurisdiksi Inggris, tindakan tersebut tidak dapat diproses hukum.
menarik bukan?

Editor: Septiant Erma Putra

Sumber: History Net

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Awalnya Ngaku Istri, Ternyata Selingkuhan Kompol D

Rabu, 1 Februari 2023 | 11:25 WIB
X